Tivi World

Pagi datang dengan kabut tebal menyelimuti kota, suasana itu sepertinya sudah biasa di kota ini, hujan dan kabut, sepertinya gw akan terbiasa.

By the way, apakah kalian pernah nonton film sodako, film horror yang hantunya keluar dari televisi, agak lupa, tapi seinget gw pernah nonton film horror hantunya keluar dari tivi, itu film sodako bukan ?.

Mungkin gak di dalem tivi ada dunia yang kita gak pernah tau sebelumnya.

Berawal dari obrolan sore sepulang kerja, cici bilang kalau di kota ini ada rumor sebuah acara tivi mid channel, dimana acara tersebut cuma tayang tengah malam, saat nonton acara tersebut, nantinya orang pertama yang kita lihat dalam acara tersebut adalah soulmate kita.

Kedengaranya seperti acara gajelas, tapi nyatanya itu rumor yang beredar di kota ini, entah benar atau tidak, tapi yang pasti kita bertiga janji buat nonton acara tersebut.

Entah rasa mimpi atau bukan, tapi yang gw inget, waktu itu gw nonton mid channel di kamar sendiri, acaranya memang gak jelas, tampilan layar masih hitam putih, padahal tivi berwarna, lalu beberapa menit kemudian muncul bayangan seorang gadis yang sepertinya gw kenal, yuki ?.

Semakin lama nonton acara tersebut terasa semakin aneh, seperti layar tivi bergerak-gerak memanggil untuk mendekat, saat gw sentuh layarnya jari-jari gw masuk kedalamnya.

Seperti mimpi.

Paginya bersama sahabat gw ceritakan semua pengalaman waktu nonton mid channel, gak ada yang percaya.. dan akhirnya siang itu, sebuah tempat paling terkenal di kota, junesa store.. gw buktikan ke mereka bahwa gw bisa masuk ke dalam televisi.. rasa itu benar ada dan terasa nyata, kita bertiga masuk ke dalam tivi.

Dunia itu penuh kabut, berwarna senja, sebuah jalan setapak yang gak tau ke arah mana, lalu dalam tebalnya kabut, muncul sebuah bayangan, seperti monster lucu, boneka beruang yang bisa bicara.

Boneka beruang itu memanggil dirinya tedi, dia bertanya, sedang apa kalian disini ?, kalian seharusnya tak ada disini, ini adalah tempat bayangan yang memangsa kehidupan manusia di kota.. setelah berbicara panjang lebar dengan tedi, kita memutuskan untuk menyusuri jalan setapak, jalan itu mengantarkan kita dalam sebuah bangunan tua mirip kota piar yang telah hancur, disana ada sebuah pintu gerbang besar setinggi langit.

Saat melewati pintu, dunia berubah seperti dalam kastil, labirin dengan seribu pintu, kata tedi, seseorang telah melemparkan yuki ke dalam tivi world, dan kita harus menyelamatkanya, kalo tidak.. yuki akan mati seperti para korban di kota, hanya kitalah yang mampu menyelematkanya.

Tiba-tiba pagi datang.

Apakah kalian percaya hal-hal gaib, bisikan mahluk tak kasat mata melalui mimpi, bahwa seseorang dapat mengetahui sebuah misteri hanya dengan bisikan mimpi-mimpi... who knows.